Ia menjadi seoprang pemimpin, tanpa ia tahu kemana ia akan melangkah. Mungkinkah ia akan berhasil menjadi seorang karena kedudukannya, namun pada kenyataannya ia tidak pernah memimpin apapun karena memang tujuan utamanya adalah memang bukan untuk memimpin, tetapi semata-mata untuk memperoleh sebuah kedudukan , dimana ia akan memperoleh suatu keuntungan. Celakanya, apabila orang seperti itu menjadi seorang pemimpin dan ia tahu persis bagaimana cara mempengaruhi oranglain, niscaya ia akan menjerumuskan pengikutnya ke dalam lembah kehancuran. Kita tahu bagaimana beberapa pemimpin bangsa yang telah menyengsarakan begitu banyak rakyat, Seperti Mao Tse Tung, Yoseph Stalin, Vladimir Lenin, Adolf Hitler, Pol Pot JenClaude, Slobodan Milosevic atau Augusto Pinochet.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar